Friday, September 18, 2015

Ayahku

Ayahku

Rasa hati ini terlukis tika hayatmu masih ada... Waktu melihat ketabahanmu menanggung penyakit yg kau hidap... Kini kau telah pergi... 
Tanggal 14 September 2015. 3.24 pg isnin... Kau menemui penciptamu. Damailah kau di sana ayahku.. Doa anak2 mu takkan terhenti...


Luluh hati ini tika menatap tubuhmu yg kian kerdil
Kabur birai mataku
Melihat derita yg kau tanggung
Apalah daya diriku ini
Seakan tiada erti buatmu
Tidak mampu memberimu bahagia
Gagal memberimu kesenangan
Hingga senja usiamu 
Kau terus tabah terima takdir ini
Ayahku
Maafkan anakmu yang hingga kini tak dapat membalas jasamu
Membesar dan mendidikku
Menjadikan aku manusia
Maafkan aku anakmu
Yang masih ingin bermanja
Sedangkan dirimu yang sepatutnya kubelai
Segala peluh dan keringat
Dari kudrat empat kerat
Kau tumpahkan demi kebahagiaan anak-anak
Susah senangmu
Hutamg piutangmu kau sembunyikan dari pengetahuan kami
Asalkan kami selesa tatkala singgah menziarahimu di teratak pusaka
Tidak kau ungkit penat lelahmu
Tk pernah kau keluh susah payahmu
Pengorbananmu sepanjang hayat
Tak terbalas tak terhitung
Oleh anakmu yang  sering alpa, mengecilkan hatimu malah adakala mbuat kau bersedih atas kenakalan kami.
Maafkan anakmu ini
Ayahku.
Sabar dan tabahmu
Melayan karenah anak- anak cucu
Kasihmu mewangi
Kekal sebati
Benarlah bagai dikata
Kasih bapa sepanjang hayat
Jasamu tiada tara
Andai kehilanganmu akulah yg rindu...

Okidputeh azim
4.50.21.2.2015
Teluk intan

No comments:

Post a Comment